Thread Rating:
  • 0 Vote(s) - 0 Average
  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 5
Pengalaman Pahit dan Menyedihkan Naik KA (Semua Pengalaman Pahit Yang dialami RF)
Share pengalaman :

1. Maret 2006, Gajayana (ML-GMR), ada tikus2 kecil berlarian di K1-4. Salah satu tikus itu sempat mampir dan melintasi oleh2 yang dibungkus plastik yang dibawa ibu2 sebelah saya.
2. Agustus 2005, Gumarang (SBI-GMR), di petak JNG/MRI-GMR ada beberapa 'preman orasi' dan tukang sapu anjal yang mampir dan minta uang.
3. Juni 2015, Bima (SGU-GMR), kursi yang saya tempati recliningnya rusak (kode K1 095 xxx), alhasil kursi tak bisa kembali ke posisi normal, kalau dibuat bersender semakin miring ke belakang. 
4. Desember 2015, Bangunkarta (GMR-SGU), dapat kursi berkode K1 099 07. Kursinya kulit dan paling keras yang pernah saya alami sepanjang pengalaman saya naik K1 ini. Ujung/sandaran kursi ada lempengan logam, entah sebagai penghias atau sebab lain. Celana saya robek berbentuk siku-siku sepanjang 5-10 cm terantuk lempengan logam ini. Itu padahal celana baru sekali dipakai.
5. Awal2 naik Gajayana, tuslah makan baru dibagikan ketika KA melewati stasiun Madiun. KA berangkat dari Malang pkl 15.30wib, jadi sekitar pkl 9 malam tuslah makan baru dibagikan dengan kondisi dingin. Penumpang sudah terlanjur kelaparan dan ngantuk duluan. Tahun2 sesudahnya, makanan dibagikan lebih cepat. Mula2 setelah melewati Kediri, kemudian Tulungagung, dan terakhir Blitar(sekitar pkl 18.30-19.00an wib).
6.Sekitar 2013, naik KRL ekonomi (CW-THB), di salah satu kereta dan ada deretan bangku yang kosong. Untungnya dicegah sama bapak-bapak yang duduk tak jauh didekatnya, karna ada (maaf) ceceran kotoran manusia yang menempel di bangku plastiknya dan telah mengering. Saya sampai mikir, orang gila macam mana yang berbuat kayak gini.
7. Duluuu sebelum K3 tertib seperti sekarang, saya termasuk ogah untuk buang air di toiletnya, Kalau gak kotor, bau, dan becek. Gayung dam embernya kadang sampai berlumut. Kadang sampai geli kalau ada penumpang yang nempatin disitu sepanjang perjalanan.
8. Awal 2014, Gajayana (ML-GMR), gangguan fungsi rem di Stasiun Madiun. Kereta mau berangkat kemudian tiba2 berhenti dan terdengar suara 'glodakkk'. Petugas dan karyawan PT. Kereta Api Indonesia (Persero) di Stasiun Madiun pada berlari2an kedepan. Perbaikan memakan waktu sejam, hingga akhirnya sukses disusul KA Bima yang sama2 berangkat dari Malang.
9. Juni 2015, Bima (GMR-ML), serombongan orang reuni yang mau ke Yogyakarta (ini rombongan puluhan-seratusan orang dan duduk terpisah2) dan sebagian diantaranya duduk di kereta saya. Namanya orang reuni dan sebagian diantaranya baru naik KA ya macam2 tingkah polahnya. Berisik, sampai2 penumpang di belakang saya (pria) teriak2 ngingetin buat gak ribut sendiri n ganggu kenyamanan penumpang lain. Ini TRnya pernah ada di trid Bima sebelum kehapus karena gangguan server setahun silam.

Kalau pengalaman2 teman2 saya juga banyak. Ada yang ketinggalan naik KA Gumarang hingga harus beli tiket Anggrek. Ada yang kecopetan di KRL ekonomi Depok-Cawang, dan banyak lagi.
Reply


Messages In This Thread
Re: a true story - by kapten555 - 09-01-2009, 09:54 AM
RE: Pengalaman Pahit dan Menyedihkan Naik KA (Semua Pengalaman Pahit Yang dialami RF) - by oke_sr - 07-07-2016, 06:37 PM

Forum Jump:


Users browsing this thread: 6 Guest(s)