11-03-2014, 01:18 PM
Dan pastinya "The Only One" Serayu.. CMIIW
Dan pastinya "The Only One" Serayu.. CMIIW
11-03-2014, 08:45 PM
Trip #1 : Menuju Ujung Daop Dua Bersama Eks-Cipuja
Link Lanjutan
[spoiler]
[/spoiler]
Snapshoot
[spoiler=Snapshoot]
[/spoiler]
Video Kompilasi
[spoiler]
BGM : Peterpan-Walau Habis Terang
[/spoiler]
[spoiler=Snapshoot]
[/spoiler]
Video Kompilasi
[spoiler]
BGM : Peterpan-Walau Habis Terang
[/spoiler]
Link Lanjutan
[spoiler]
[/spoiler]
11-03-2014, 11:15 PM
Hari Pertama | Minggu, 22 Desember 2013
Tibalah waktunya, 22 Desember. Hari yang dirasa tepat untuk memulai trip ane bersama kereta api mengelilingi pulau Jawa. Tunggu dulu, tepat ? Ehm... Bisa dibilang tidak tepat juga sih, soalnya belum mulai apa-apa aja udah hujan... Eheheh... Bangun pagi-pagi pukul 05.30 (itu mah udah siang ya ?
) untuk mempersiapkan segalanya demi trip ane kala itu. Semua barang-barang yang diperlukan sudah ane siapkan sejak malam hari sebelumnya. Jadinya, pagi itu ane tinggal mandi + sholat + sarapan aja deh...
Pagi itu ane sengaja nggak mau nyetel TV dulu sebelum berangkat. Kenapa ? Ya nanti kalo ane setel TV pasti udah bisa ditebak beritanya apaan. Pasti banjir lagi banjir lagi. Yah... bisa-bisa mental ane tambah tenggelem dah (dikira berenang kali ya). Oke, selesai sarapan, ane beli bekel dulu di warung terdekat buat cemilan di kereta nanti. Mau tau apaan bekelnya ? Tiga buah lontong yang langsung habis begitu kereta tiba di Bandung T.T
Tepat pukul 06.25, ane berangkat dari rumah menuju perantauan ane waktu itu. Dalam perjalanan menuju stasiun terdekat, hujan gerimis yang sedari subuh menemani pagi ane waktu itu justru tambah deras sewaktu ane di perjalanan. Jiah, pertanda apa lagi ini...
Singkat cerita, ane udah nyampe di stasiun Cakung, lalu beli tiket KRL dan naik yang jam 6.39 dari situ.
[spoiler=Kereta yang mengawali perjalanan ane kala itu adalah...]
[/spoiler]
TM 05 ternyata. Waduh, tambah dingin dah nanti di dalem. Benar saja, KA 669 yang di hari biasa okupansinya luar biasa penuh / padet, di hari minggu ini cukup lengang suasananya. Walaupun ane tidak dapat tempat duduk ketika naik, namun KRL ini dapat dibilang cukup nyaman dan tepat waktu pagi itu (sampe Gondangdia doang tapi). Singkat cerita, pukul 07.37 ane sampai di Jakarta Kota (telat ± 20 menit).
Beberapa momen yang terekam kamera sewaktu naik KRL :
[spoiler=Sesaat sebelum memasuki stasiun Jakarta Kota, terlihat rangkaian KA Tawang Jaya]
[/spoiler]
[spoiler=Ada mbah BB yang lagi langsiran]
[/spoiler]
Beberapa saat kemudian, kereta memasuki stasiun Jakarta Kota...
[spoiler=Di jalur 9 (cmiiw) ada rangkaian KA Taksaka yang siap berangkat waktu ane tiba]
[/spoiler]
[spoiler=Di jalur 5 ternyata baru masuk lokalan dari CKP (atau PWK ya?)]
[/spoiler]
Setelah turun dari KRL, tidak menunggu waktu lama ane langsung tap out untuk keluar dari ruang tunggu dan kemudian melakukan proses boarding. Tetapi sebelum itu ane terlebih dahulu menuju ke loket utara bagian pencetakan tiket buat nukerin tiket yang ane cicil beberapa hari menjelang tanggal 22 ini. Penampakan tiket yang ane cetak :
[spoiler]
[/spoiler]
Sempet kaget juga, karena blangko tiketnya udah yang baru. Akibatnya, tiket yang udah jadi dengan yang baru ini jadi beda deh. -.- Dalam situasi itu sebenernya ane mau bilang, "mas, nyetak tiketnya make blangko yang lama bisa ngga?". Tapi, untung tak dapat diraih, malang tak dapat dicegah. Ane udah tau sih, beberapa hari menjelang hari itu blangko tiket sudah diubah. Tapi ane ngga nyangka, kalo perubahannya cukup serentak di semua stasiun (cmiiw). Berbeda kasusnya dengan waktu tiket KA ekonomi warna merah diganti ke warna biru beberapa waktu yang lalu, yang memerlukan proses transisi yang membutuhkan waktu yang cukup lama.
Baiklah, 99% tiket udah ditangan. Tinggal satu tiket lagi yang masih belom ane pegang. Rencana sih mau beli di Banyuwangi, biar anti mainstream. Wakakak... Tau dong tiket apaan? Tiket yang sampe hari H pun masih tersisa banyak
Oke, saatnya boarding.
[spoiler=Penampakan tempat boarding dan hall stasiun Jakarta Kota]
[/spoiler]
[spoiler=Penampakan tiket perjalanan pertama ane di trip ini]
[/spoiler]
Perjalanan pertama ane, yaitu naik satu-satunya KA dari Jakarta yang melewati Bandung-Tasik-Banjar-Kroya, yaitu KA Serayu. Ane milih seat di K3-6/2A.
"Loh, kok cuma sampe Banjar ?", mungkin itulah yang ada di benak agan2 begitu melihat tiket ane yang cuma sampe Banjar, tidak ke Kroya, ataupun Purwokerto. Ada beberapa alasan. Yang pertama, tentu saja untuk meminimalisir biaya, karena jika dilanjut sampai Purwokerto, tentunya memerlukan penginapan hingga pagi harinya. Lalu yang kedua, efisiensi waktu. Sebenernya, ada dua tempat yang ane rasa cocok untuk persinggahan pertama ane. Yang pertama Tasikmalaya dan yang kedua tentu saja Banjar. Kenapa ane pilih Banjar ? Ya karena setelah dihitung-hitung dan dirasa-rasa, lebih efektif kalo ane turun di Banjar pada pukul 16. Sementara kalau turun di Tasik yaitu pukul 15. Padahal, KA selanjutnya juga sama-sama tengah malam datang di kedua stasiun tersebut... Jadinya bisa mempersempit waktu transit hingga sebelum pukul 22, karena setelahnya ane sudah merencanakan untuk beristirahat di stasiun saja.
Yah kurang lebih begitulah alasannya kenapa ane hanya sampe Banjar pada waktu itu. Sekarang, yuk kita kembali ke perjalanan. Setelah tiket di stempel oleh pihak stasiun, ane langsung bergegas menuju ke rangkaian KA Serayu yang sudah tersedia di jalur empat. Tak lupa ane ambil dokumentasi sambil menuju ke K3-6 tempat duduk ane. ^^
[spoiler=rangkaian KA Serayu yang akan ane naiki]
[/spoiler]
[spoiler=Nomer kereta yang ane naiki. K3 0 06 15]
[/spoiler]
[spoiler=Segera ane melangkahkan kaki kedalam rangkaian yang pintunya sudah terbuka lebar-lebar]
[/spoiler]
Kursi ane di 2A. Jadinya persis di deket pintu bordes. Kondisi kereta K3-6 sewaktu ane naik sudah lumayan rame. Setelah menaruh barang bawaan, tak lupa ane foto interior KA Serayu Pagi ini, yang menurut ane
Penampakannya :
[spoiler=Interior K3-6 KA 142]
[/spoiler]
Berhubung ane orangnya nggak betahan di dalam kereta, lantas ane pun mencoba mencari-cari objek yang bisa difoto selagi kereta belum berangkat. Diantaranya :
[spoiler=Ini apaan ya namanya ? Tutup kepala kursi ? Kerudungnya kursi ? Atau apa ??]
[/spoiler]
[spoiler=Papan nomer kereta ane di dalem kereta + stiker pemberhentian KA Serayu & Logawa]
[/spoiler]
[spoiler=Colokan listrik yang berfungsi dengan baik selama dalam perjalanan]
[/spoiler]
Saatnya melihat-lihat keadaan diluar kereta...
[spoiler=Daleman WCnya KA Serayu, pertama kalinya ane melihat toilet ramah lingkungan secara langsung]
[/spoiler]
[spoiler=Nametag KA Serayu. Sudah berubah. Purwokerto-Kroya-Kiara Condong-Jakarta Kota pp.]
[/spoiler]
Karena waktu keberangkatan yang masih sekitar 20 menitan lagi, ane sempatkan untuk jalan2, sekalian mencatat SF KA Serayu Pagi waktu itu. Dan betapa kagetnya ane ketika sampai di ujung peron 4 JAKK, ternyata lokomotif penarik KA 142 belum tersambung dengan rangkaian KA 142 (belum datang). Setelah ditunggu sekitar 3 menit, akhirnya ybs menampakkan batang hidungnya.
[spoiler=Nih dia tersangkanya, datengnya mepet-mepet amat]
[/spoiler]
[spoiler=Ternyata, yang bertugas menghela KA 142 waktu itu adalah CC 201 201 83 26 (64)]
[/spoiler]
Sebenarnya, masih banyak yang ingin ane abadikan pagi itu. Tetapi, berhubung kondisi cuaca yang masih hujan gerimis, ane urungkan niat tersebut dan kembali ke peron. Tercatat, SF KA 142 pada hari itu, Minggu 22 Desember 2013 adalah sbb:
[spoiler=Kondisi JAKK waktu itu... Masih hujan gerimis]
[/spoiler]
Kurang dari sepuluh menit sebelum berangkat, ane putuskan untuk masuk ke dalam kereta kembali. Tak ada banyak kejadian waktu itu. Jumlah penumpang pun tidak begitu banyak berubah sejak ane tinggal tadi, masih berkisar di antara 70-75% saja...
Tepat pukul 08.25, KA Serayu Pagi diberangkatkan dari stasiun Jakarta Kota. Dari sinilah petualangan ane menjelajahi tanah Jawa dimulai...
BERSAMBUNG . . .
Tibalah waktunya, 22 Desember. Hari yang dirasa tepat untuk memulai trip ane bersama kereta api mengelilingi pulau Jawa. Tunggu dulu, tepat ? Ehm... Bisa dibilang tidak tepat juga sih, soalnya belum mulai apa-apa aja udah hujan... Eheheh... Bangun pagi-pagi pukul 05.30 (itu mah udah siang ya ?
) untuk mempersiapkan segalanya demi trip ane kala itu. Semua barang-barang yang diperlukan sudah ane siapkan sejak malam hari sebelumnya. Jadinya, pagi itu ane tinggal mandi + sholat + sarapan aja deh... Pagi itu ane sengaja nggak mau nyetel TV dulu sebelum berangkat. Kenapa ? Ya nanti kalo ane setel TV pasti udah bisa ditebak beritanya apaan. Pasti banjir lagi banjir lagi. Yah... bisa-bisa mental ane tambah tenggelem dah (dikira berenang kali ya
). Oke, selesai sarapan, ane beli bekel dulu di warung terdekat buat cemilan di kereta nanti. Mau tau apaan bekelnya ? Tiga buah lontong yang langsung habis begitu kereta tiba di Bandung T.TTepat pukul 06.25, ane berangkat dari rumah menuju perantauan ane waktu itu. Dalam perjalanan menuju stasiun terdekat, hujan gerimis yang sedari subuh menemani pagi ane waktu itu justru tambah deras sewaktu ane di perjalanan. Jiah, pertanda apa lagi ini...
Singkat cerita, ane udah nyampe di stasiun Cakung, lalu beli tiket KRL dan naik yang jam 6.39 dari situ.[spoiler=Kereta yang mengawali perjalanan ane kala itu adalah...]
[/spoiler]TM 05 ternyata. Waduh, tambah dingin dah nanti di dalem. Benar saja, KA 669 yang di hari biasa okupansinya luar biasa penuh / padet, di hari minggu ini cukup lengang suasananya. Walaupun ane tidak dapat tempat duduk ketika naik, namun KRL ini dapat dibilang cukup nyaman dan tepat waktu pagi itu (sampe Gondangdia doang tapi
). Singkat cerita, pukul 07.37 ane sampai di Jakarta Kota (telat ± 20 menit).Beberapa momen yang terekam kamera sewaktu naik KRL :
[spoiler=Sesaat sebelum memasuki stasiun Jakarta Kota, terlihat rangkaian KA Tawang Jaya]
[/spoiler]
[spoiler=Ada mbah BB yang lagi langsiran]
[/spoiler]
Beberapa saat kemudian, kereta memasuki stasiun Jakarta Kota...
[spoiler=Di jalur 9 (cmiiw) ada rangkaian KA Taksaka yang siap berangkat waktu ane tiba]
[/spoiler]
[spoiler=Di jalur 5 ternyata baru masuk lokalan dari CKP (atau PWK ya?)]
[/spoiler]
Setelah turun dari KRL, tidak menunggu waktu lama ane langsung tap out untuk keluar dari ruang tunggu dan kemudian melakukan proses boarding. Tetapi sebelum itu ane terlebih dahulu menuju ke loket utara bagian pencetakan tiket buat nukerin tiket yang ane cicil beberapa hari menjelang tanggal 22 ini. Penampakan tiket yang ane cetak :
[spoiler]
[/spoiler]
Sempet kaget juga, karena blangko tiketnya udah yang baru. Akibatnya, tiket yang udah jadi dengan yang baru ini jadi beda deh. -.- Dalam situasi itu sebenernya ane mau bilang, "mas, nyetak tiketnya make blangko yang lama bisa ngga?". Tapi, untung tak dapat diraih, malang tak dapat dicegah. Ane udah tau sih, beberapa hari menjelang hari itu blangko tiket sudah diubah. Tapi ane ngga nyangka, kalo perubahannya cukup serentak di semua stasiun (cmiiw). Berbeda kasusnya dengan waktu tiket KA ekonomi warna merah diganti ke warna biru beberapa waktu yang lalu, yang memerlukan proses transisi yang membutuhkan waktu yang cukup lama.
Baiklah, 99% tiket udah ditangan. Tinggal satu tiket lagi yang masih belom ane pegang. Rencana sih mau beli di Banyuwangi, biar anti mainstream. Wakakak... Tau dong tiket apaan? Tiket yang sampe hari H pun masih tersisa banyak
Oke, saatnya boarding.
[spoiler=Penampakan tempat boarding dan hall stasiun Jakarta Kota]
[/spoiler][spoiler=Penampakan tiket perjalanan pertama ane di trip ini]
[/spoiler]Perjalanan pertama ane, yaitu naik satu-satunya KA dari Jakarta yang melewati Bandung-Tasik-Banjar-Kroya, yaitu KA Serayu. Ane milih seat di K3-6/2A.
"Loh, kok cuma sampe Banjar ?", mungkin itulah yang ada di benak agan2 begitu melihat tiket ane yang cuma sampe Banjar, tidak ke Kroya, ataupun Purwokerto. Ada beberapa alasan. Yang pertama, tentu saja untuk meminimalisir biaya, karena jika dilanjut sampai Purwokerto, tentunya memerlukan penginapan hingga pagi harinya. Lalu yang kedua, efisiensi waktu. Sebenernya, ada dua tempat yang ane rasa cocok untuk persinggahan pertama ane. Yang pertama Tasikmalaya dan yang kedua tentu saja Banjar. Kenapa ane pilih Banjar ? Ya karena setelah dihitung-hitung dan dirasa-rasa, lebih efektif kalo ane turun di Banjar pada pukul 16. Sementara kalau turun di Tasik yaitu pukul 15. Padahal, KA selanjutnya juga sama-sama tengah malam datang di kedua stasiun tersebut... Jadinya bisa mempersempit waktu transit hingga sebelum pukul 22, karena setelahnya ane sudah merencanakan untuk beristirahat di stasiun saja.
Yah kurang lebih begitulah alasannya kenapa ane hanya sampe Banjar pada waktu itu. Sekarang, yuk kita kembali ke perjalanan. Setelah tiket di stempel oleh pihak stasiun, ane langsung bergegas menuju ke rangkaian KA Serayu yang sudah tersedia di jalur empat. Tak lupa ane ambil dokumentasi sambil menuju ke K3-6 tempat duduk ane. ^^
[spoiler=rangkaian KA Serayu yang akan ane naiki]
[/spoiler][spoiler=Nomer kereta yang ane naiki. K3 0 06 15]
[/spoiler][spoiler=Segera ane melangkahkan kaki kedalam rangkaian yang pintunya sudah terbuka lebar-lebar]
[/spoiler]Kursi ane di 2A. Jadinya persis di deket pintu bordes. Kondisi kereta K3-6 sewaktu ane naik sudah lumayan rame. Setelah menaruh barang bawaan, tak lupa ane foto interior KA Serayu Pagi ini, yang menurut ane
Penampakannya :[spoiler=Interior K3-6 KA 142]
[/spoiler]Berhubung ane orangnya nggak betahan di dalam kereta, lantas ane pun mencoba mencari-cari objek yang bisa difoto selagi kereta belum berangkat. Diantaranya :
[spoiler=Ini apaan ya namanya ? Tutup kepala kursi ? Kerudungnya kursi ? Atau apa ??]
[/spoiler][spoiler=Papan nomer kereta ane di dalem kereta + stiker pemberhentian KA Serayu & Logawa]
[/spoiler][spoiler=Colokan listrik yang berfungsi dengan baik selama dalam perjalanan]
[/spoiler]Saatnya melihat-lihat keadaan diluar kereta...
[spoiler=Daleman WCnya KA Serayu, pertama kalinya ane melihat toilet ramah lingkungan secara langsung]
[/spoiler][spoiler=Nametag KA Serayu. Sudah berubah. Purwokerto-Kroya-Kiara Condong-Jakarta Kota pp.]
[/spoiler]Karena waktu keberangkatan yang masih sekitar 20 menitan lagi, ane sempatkan untuk jalan2, sekalian mencatat SF KA Serayu Pagi waktu itu. Dan betapa kagetnya ane ketika sampai di ujung peron 4 JAKK, ternyata lokomotif penarik KA 142 belum tersambung dengan rangkaian KA 142 (belum datang). Setelah ditunggu sekitar 3 menit, akhirnya ybs menampakkan batang hidungnya.
[spoiler=Nih dia tersangkanya, datengnya mepet-mepet amat]
[/spoiler][spoiler=Ternyata, yang bertugas menghela KA 142 waktu itu adalah CC 201 201 83 26 (64)]
[/spoiler]Sebenarnya, masih banyak yang ingin ane abadikan pagi itu. Tetapi, berhubung kondisi cuaca yang masih hujan gerimis, ane urungkan niat tersebut dan kembali ke peron. Tercatat, SF KA 142 pada hari itu, Minggu 22 Desember 2013 adalah sbb:
[spoiler=Kondisi JAKK waktu itu... Masih hujan gerimis]
[/spoiler]Kurang dari sepuluh menit sebelum berangkat, ane putuskan untuk masuk ke dalam kereta kembali. Tak ada banyak kejadian waktu itu. Jumlah penumpang pun tidak begitu banyak berubah sejak ane tinggal tadi, masih berkisar di antara 70-75% saja...
Tepat pukul 08.25, KA Serayu Pagi diberangkatkan dari stasiun Jakarta Kota. Dari sinilah petualangan ane menjelajahi tanah Jawa dimulai...
BERSAMBUNG . . .
12-03-2014, 08:00 AM
Lanjutan...
Hari Pertama | Minggu, 22 Desember 2013
Lepas Jakarta Kota, tepatnya di sinyal masuk JAKK dari KPB, terlihat majapahit masih menunggu giliran masuk. Beuh, udah setengah 9 dia baru mau masuk JAKK :v. Selain itu, terlihat pula di sinyal masuk dari arah GMR ada Argo Jati yang juga menunggu giliran masuk.
[spoiler=Ada Argo Jati diatas]
[/spoiler]
Selanjutnya, tiba-tiba ada kejadian yang belum pernah ane alami ketika naik K3 terjadi : ada suara dari announcernya bro !
"Test, satu, dua. Saat ini anda berada di KA Serayu Pagi bla, bla, bla..." Wuah, sebuah hal yang patut diberi apresiasi nih. Tak berhenti disitu, setelah selesai pidato, ternyata ada hiburan musik yang diputar melalui speaker yang (kayanya) ada di setiap kereta. Haha, ngga salah dah naik 142 X). Mau tau lagu apa yang diputar pertama kali waktu itu ? Ane punya cuplikannya sedikit. Cekidot :v :v
Wkwkwk... Itu baru lagu pertama. Sepanjang perjalanan, ternyata lagunya ngga jelas broh. Kadang Indo, Barat, Melayu, bahkan kadang mati speakernya. Ngga niat nih, bzzz
Perjalanan KA 142 terus berlanjut. Tak terasa KA kemudian melintas langsung Pasar Senen. Penampakannya :
[spoiler=Stasiun Pasar Senen pagi itu yang sudah sepi dari penumpang...]
[/spoiler]
Lepas PSE, KA melaju mulussss sampai pemberhentian selanjutnya, yaitu stasiun Purwakarta. Tidak ada aktivitas susul menyusul yang ane tau waktu itu. Tapi, seingat ane, KA Serayu sempet papasan sama KA 47 Cireks di Rawa Bebek, terus sempet papasan juga sama KA Matarmaja, entah ini dimana, yang jelas udah lepas BKS. Lalu, papasan sama beberapa KA Barang, yang ane inget cuma papasan sama KA Parcel dan ONS. Entah dimana, ane lupa :v Selepas Klari, KA papasan dengan KA 21 Argo Parahyangan dari Bandung. Ada videonya :
Setelah merekam momen papasan tersebut, ane balik ke seat hingga tau-tau udah melintas Cikampek dengan perlahan.
[spoiler=Ciri khasnya stasiun Cikampek, ada tangki bertuliskan "Cikampek". Bekas tangki apa dah ??]
[/spoiler]
Sesaat kemudian berbeloklah ane ke percabangan yang menuju ke Bandung. Pemandangan selepas Cikampek mulai hijau-hijau di kanan-kiri kereta. Sekitar 20 menit kemudian, KA Serayu Pagi memasuki stasiun Purwakarta perlahan-lahan.
[spoiler=10.05 Masuk stasiun Purwakarta]
[/spoiler]
KA 142 masuk di jalur 3. Di sebelahnya (jalur 4) ada KA Lokal Cibatu yang nampaknya baru saja tiba.
[spoiler=Kiri : rangkaian KA Lokal Cibatu PWK-CB, Kanan : rangkaian KA Serayu]
[/spoiler]
[spoiler=Nameplate KA Lokal Cibatuan]
[/spoiler]
Udah lima menit kok belum jalan juga ya? Yaudah ane foto-foto dulu...
[spoiler=Penumpang KA Serayu yang naik dari PWK. Lumayan banyak...]
[/spoiler]
[spoiler=Interior Kereta Makannya... Ini yang waktu itu jadi kereta khusus lansia, ibu menyusui dan balita itu ya ?]
[/spoiler]
[spoiler=Pemandangan stasiun Purwakarta arah selatan / arah Bandung]
[/spoiler]
lima menit, sepuluh menit ditunggu kok ngga jalan-jalan juga ya ? Weyy, udah telat nih...
"Jalur satu dari arah utara mohon diperhatikan, akan melintas langsung KA Argo Parahyangan dari Jakarta tujuan Bandung". Oohhh, jadi daritadi nungguin gopar toh... Gopar yang mana dah ? Bukannya dia jalan di depan 142 yah. Beberapa saat kemudian melesatlah gopar di jalur satu. Tidak lama setelahnya, terdengar pengumuman bahwa KA Serayu di jalur 3 persiapan berangkat. Pukul 10.21 atau telat sekitar 15 menit, KA Serayu diberangkatkan kembali...
BERSAMBUNG . . .
Hari Pertama | Minggu, 22 Desember 2013
Lepas Jakarta Kota, tepatnya di sinyal masuk JAKK dari KPB, terlihat majapahit masih menunggu giliran masuk. Beuh, udah setengah 9 dia baru mau masuk JAKK :v. Selain itu, terlihat pula di sinyal masuk dari arah GMR ada Argo Jati yang juga menunggu giliran masuk.
[spoiler=Ada Argo Jati diatas]
[/spoiler]Selanjutnya, tiba-tiba ada kejadian yang belum pernah ane alami ketika naik K3 terjadi : ada suara dari announcernya bro !
"Test, satu, dua. Saat ini anda berada di KA Serayu Pagi bla, bla, bla..." Wuah, sebuah hal yang patut diberi apresiasi nih. Tak berhenti disitu, setelah selesai pidato, ternyata ada hiburan musik yang diputar melalui speaker yang (kayanya) ada di setiap kereta. Haha, ngga salah dah naik 142 X). Mau tau lagu apa yang diputar pertama kali waktu itu ? Ane punya cuplikannya sedikit. Cekidot :v :vWkwkwk... Itu baru lagu pertama. Sepanjang perjalanan, ternyata lagunya ngga jelas broh. Kadang Indo, Barat, Melayu, bahkan kadang mati speakernya. Ngga niat nih, bzzz
Perjalanan KA 142 terus berlanjut. Tak terasa KA kemudian melintas langsung Pasar Senen. Penampakannya :
[spoiler=Stasiun Pasar Senen pagi itu yang sudah sepi dari penumpang...]
[/spoiler]Lepas PSE, KA melaju mulussss sampai pemberhentian selanjutnya, yaitu stasiun Purwakarta. Tidak ada aktivitas susul menyusul yang ane tau waktu itu. Tapi, seingat ane, KA Serayu sempet papasan sama KA 47 Cireks di Rawa Bebek, terus sempet papasan juga sama KA Matarmaja, entah ini dimana, yang jelas udah lepas BKS. Lalu, papasan sama beberapa KA Barang, yang ane inget cuma papasan sama KA Parcel dan ONS. Entah dimana, ane lupa :v Selepas Klari, KA papasan dengan KA 21 Argo Parahyangan dari Bandung. Ada videonya :
Setelah merekam momen papasan tersebut, ane balik ke seat hingga tau-tau udah melintas Cikampek dengan perlahan.
[spoiler=Ciri khasnya stasiun Cikampek, ada tangki bertuliskan "Cikampek". Bekas tangki apa dah ??]
[/spoiler]Sesaat kemudian berbeloklah ane ke percabangan yang menuju ke Bandung. Pemandangan selepas Cikampek mulai hijau-hijau di kanan-kiri kereta. Sekitar 20 menit kemudian, KA Serayu Pagi memasuki stasiun Purwakarta perlahan-lahan.
[spoiler=10.05 Masuk stasiun Purwakarta]
[/spoiler]KA 142 masuk di jalur 3. Di sebelahnya (jalur 4) ada KA Lokal Cibatu yang nampaknya baru saja tiba.
[spoiler=Kiri : rangkaian KA Lokal Cibatu PWK-CB, Kanan : rangkaian KA Serayu]
[/spoiler][spoiler=Nameplate KA Lokal Cibatuan]
[/spoiler]Udah lima menit kok belum jalan juga ya? Yaudah ane foto-foto dulu...
[spoiler=Penumpang KA Serayu yang naik dari PWK. Lumayan banyak...]
[/spoiler][spoiler=Interior Kereta Makannya... Ini yang waktu itu jadi kereta khusus lansia, ibu menyusui dan balita itu ya ?]
[/spoiler][spoiler=Pemandangan stasiun Purwakarta arah selatan / arah Bandung]
[/spoiler]lima menit, sepuluh menit ditunggu kok ngga jalan-jalan juga ya ? Weyy, udah telat nih...
"Jalur satu dari arah utara mohon diperhatikan, akan melintas langsung KA Argo Parahyangan dari Jakarta tujuan Bandung". Oohhh, jadi daritadi nungguin gopar toh... Gopar yang mana dah ? Bukannya dia jalan di depan 142 yah.
Beberapa saat kemudian melesatlah gopar di jalur satu. Tidak lama setelahnya, terdengar pengumuman bahwa KA Serayu di jalur 3 persiapan berangkat. Pukul 10.21 atau telat sekitar 15 menit, KA Serayu diberangkatkan kembali...BERSAMBUNG . . .
12-03-2014, 09:02 AM
kayaknya masih puanjangg banget nih
ane ijin gelar tikerr dulu ya um KRL
ane ijin gelar tikerr dulu ya um KRL
12-03-2014, 09:52 AM
Uye.... Monggo digelar... *nyiapincemilan*
12-03-2014, 12:46 PM
Sambung Krakatau ya? 
12-03-2014, 02:51 PM
12-03-2014, 03:09 PM
atau mungkin sambung Kutojaya Selatan? Lumutan dah tuh nunggu'a
Lumutan dah tuh nunggu'a12-03-2014, 03:15 PM
Ngawur nih orang 
Gimana caranya saya yang turun di Banjar nyambung Krakatau yang ngga lewat Banjar 
Kang Yogi... Saya sudah memberikan list-list KA yang akan saya naiki di page one.
[spoiler]
[/spoiler]
Masih ngga keliatan ? ? Nih ane perjelas
[spoiler]
[/spoiler]
Nah, menurut kang yogi, yang manakah atau ada tidak KA Mutiara Selatan di list ane tersebut ? Adanya East Pearl yang berarti xxx (sensor). Ane udah membocorkan dengan jelas lho KA yang akan ane tumpangi selanjutnya. Nih buktinya ...
[spoiler]
[/spoiler]
Nah, sudah tau kan KA apa yang ane tumpangi selanjutnya ? ?
Gimana caranya saya yang turun di Banjar nyambung Krakatau yang ngga lewat Banjar Kang Yogi... Saya sudah memberikan list-list KA yang akan saya naiki di page one.
[spoiler]
[/spoiler]Masih ngga keliatan ? ?
Nih ane perjelas[spoiler]
[/spoiler]Nah, menurut kang yogi, yang manakah atau ada tidak KA Mutiara Selatan di list ane tersebut ? Adanya East Pearl yang berarti xxx (sensor). Ane udah membocorkan dengan jelas lho KA yang akan ane tumpangi selanjutnya. Nih buktinya ...
[spoiler]
[/spoiler]Nah, sudah tau kan KA apa yang ane tumpangi selanjutnya ? ?