Semboyan35 Indonesian Railfans

Itu dhoho yang dari Surabaya jam 11.05 kan mas? Itu kereta emang sering telat dari sononya, maksudnya start berangkat emang sering telat, malah sering didului penataran yang berangkat 20 menit dibelakangnya.

Oiya, waktu naik 433, saat itu lepas WO jam 12 an, lalu sepanjang perjalanan dihajar KA2 semacam Logawa, Sri Tanjung, GBMS dll. Nah, sampai Sembung, eh si GBMS yang nyusul ka 443 berhenti di jalur 2, posisi gerbong barang hampir menutup wesel. Ternyata lok GBMS mogok, mesinnya mati, jadi di petak Jombang-Sembung berjalan dengan loko mati. Saat itu CC20325 JNG lokonya.

Karena dikhawatirkan mengganggu perka, rangkaian GBMS dipindah ke jalur 3 stasiun Sembung dengan dibantu lok Dhoho.



Walhasil Dhoho yg udah telat, tambah telat. Sampai BL sekitar jam 6 sore, lambat hampir 1 jam

---

Itu dhoho yang dari Surabaya jam 11.05 kan mas? Itu kereta emang sering telat dari sononya, maksudnya start berangkat emang sering telat, malah sering didului penataran yang berangkat 20 menit dibelakangnya.

Oiya, waktu naik 433, saat itu lepas WO jam 12 an, lalu sepanjang perjalanan dihajar KA2 semacam Logawa, Sri Tanjung, GBMS dll. Nah, sampai Sembung, eh si GBMS yang nyusul ka 443 berhenti di jalur 2, posisi gerbong barang hampir menutup wesel. Ternyata lok GBMS mogok, mesinnya mati, jadi di petak Jombang-Sembung berjalan dengan loko mati. Saat itu CC20325 JNG lokonya.

Karena dikhawatirkan mengganggu perka, rangkaian GBMS dipindah ke jalur 3 stasiun Sembung dengan dibantu lok Dhoho.

berikut foto saat Lok Dhoho membantu langsir rangkaia GBMS
[spoiler]

[/spoiler]

Walhasil Dhoho yg udah telat, tambah telat. Sampai BL sekitar jam 6 sore, lambat hampir 1 jam

---

Itu dhoho yang dari Surabaya jam 11.05 kan mas? Itu kereta emang sering telat dari sononya, maksudnya start berangkat emang sering telat, malah sering didului penataran yang berangkat 20 menit dibelakangnya.

Oiya, waktu naik 433, saat itu lepas WO jam 12 an, lalu sepanjang perjalanan dihajar KA2 semacam Logawa, Sri Tanjung, GBMS dll. Nah, sampai Sembung, eh si GBMS yang nyusul ka 443 berhenti di jalur 2, posisi gerbong barang hampir menutup wesel. Ternyata lok GBMS mogok, mesinnya mati, jadi di petak Jombang-Sembung berjalan dengan loko mati. Saat itu CC20325 JNG lokonya.

Karena dikhawatirkan mengganggu perka, rangkaian GBMS dipindah ke jalur 3 stasiun Sembung dengan dibantu lok Dhoho.

berikut foto saat Lok Dhoho membantu langsir rangkaian GBMS
[spoiler]

[/spoiler]

Walhasil Dhoho yg udah telat, tambah telat. Sampai BL sekitar jam 6 sore, lambat hampir 1 jam

---

Itu dhoho yang dari Surabaya jam 11.05 kan mas? Itu kereta emang sering telat dari sononya, maksudnya start berangkat emang sering telat, malah sering didului penataran yang berangkat 20 menit dibelakangnya.

Oiya, waktu naik 433, saat itu lepas WO jam 12 an, lalu sepanjang perjalanan dihajar KA2 semacam Logawa, Sri Tanjung, GBMS dll. Nah, sampai Sembung, eh si GBMS yang nyusul ka 443 berhenti di jalur 2, posisi gerbong barang hampir menutup wesel. Ternyata lok GBMS mogok, mesinnya mati, jadi di petak Jombang-Sembung berjalan dengan loko mati. Saat itu CC20325 JNG lokonya.

Karena dikhawatirkan mengganggu perka, rangkaian GBMS dipindah ke jalur 3 stasiun Sembung dengan dibantu lok Dhoho.

berikut foto saat Lok Dhoho membantu langsir rangkaian GBMS
[spoiler]

[/spoiler]

Walhasil Dhoho yg udah telat, tambah telat. Sampai BL sekitar jam 6 sore, lambat hampir 1 jam

---

Itu dhoho yang dari Surabaya jam 11.05 kan mas? Itu kereta emang sering telat dari sononya, maksudnya start berangkat emang sering telat, malah sering didului penataran yang berangkat 20 menit dibelakangnya.

Oiya, waktu naik 433, saat itu lepas WO jam 12 an, lalu sepanjang perjalanan dihajar KA2 semacam Logawa, Sri Tanjung, GBMS dll. Nah, sampai Sembung, eh si GBMS yang nyusul ka 443 berhenti di jalur 2, posisi gerbong barang hampir menutup wesel. Ternyata lok GBMS mogok, mesinnya mati, jadi di petak Jombang-Sembung berjalan dengan loko mati. Saat itu CC20325 JNG lokonya.

Karena dikhawatirkan mengganggu perka, rangkaian GBMS dipindah ke jalur 3 stasiun Sembung dengan dibantu lok Dhoho.

berikut foto saat Lok Dhoho membantu langsir rangkaia GBMS
[spoiler]

[/spoiler]

Walhasil Dhoho yg udah telat, tambah telat. Sampai BL sekitar jam 6 sore, lambat hampir 1 jam

---

Itu dhoho yang dari Surabaya jam 11.05 kan mas? Itu kereta emang sering telat dari sononya, maksudnya start berangkat emang sering telat, malah sering didului penataran yang berangkat 20 menit dibelakangnya.

Oiya, waktu naik 433, saat itu lepas WO jam 12 an, lalu sepanjang perjalanan dihajar KA2 semacam Logawa, Sri Tanjung, GBMS dll. Nah, sampai Sembung, eh si GBMS yang nyusul ka 443 berhenti di jalur 2, posisi gerbong barang hampir menutup wesel. Ternyata lok GBMS mogok, mesinnya mati, jadi di petak Jombang-Sembung berjalan dengan loko mati. Saat itu CC20325 JNG lokonya.

Karena dikhawatirkan mengganggu perka, rangkaian GBMS dipindah ke jalur 3 stasiun Sembung dengan dibantu lok Dhoho.

berikut foto saat Lok Dhoho membantu langsir rangkaian GBMS

[spoiler]

[/spoiler]

Walhasil Dhoho yg udah telat, tambah telat. Sampai BL sekitar jam 6 sore, lambat hampir 1 jam

---

Itu dhoho yang dari Surabaya jam 11.05 kan mas? Itu kereta emang sering telat dari sononya, maksudnya start berangkat emang sering telat, malah sering didului penataran yang berangkat 20 menit dibelakangnya.

Oiya, waktu naik 433, saat itu lepas WO jam 12 an, lalu sepanjang perjalanan dihajar KA2 semacam Logawa, Sri Tanjung, GBMS dll. Nah, sampai Sembung, eh si GBMS yang nyusul ka 443 berhenti di jalur 2, posisi gerbong barang hampir menutup wesel. Ternyata lok GBMS mogok, mesinnya mati, jadi di petak Jombang-Sembung berjalan dengan loko mati. Saat itu CC20325 JNG lokonya.

Karena dikhawatirkan mengganggu perka, rangkaian GBMS dipindah ke jalur 3 stasiun Sembung dengan dibantu lok Dhoho.

berikut foto saat Lok Dhoho membantu langsir rangkaian GBMS
[spoiler]

[/spoiler]

Walhasil Dhoho yg udah telat, tambah telat. Sampai BL sekitar jam 6 sore, lambat hampir 1 jam

Ngambing lagi KA 429... Masuk KD telat 5 mnt... sepanjang KD - TA speed kisaran 58-60.. Nyentuh 63 cuma sebentar...

---

Itu dhoho yang dari Surabaya jam 11.05 kan mas? Itu kereta emang sering telat dari sononya, maksudnya start berangkat emang sering telat, malah sering didului penataran yang berangkat 20 menit dibelakangnya.

Oiya, waktu naik 433, saat itu lepas WO jam 12 an, lalu sepanjang perjalanan dihajar KA2 semacam Logawa, Sri Tanjung, GBMS dll. Nah, sampai Sembung, eh si GBMS yang nyusul ka 443 berhenti di jalur 2, posisi gerbong barang hampir menutup wesel. Ternyata lok GBMS mogok, mesinnya mati, jadi di petak Jombang-Sembung berjalan dengan loko mati. Saat itu CC20325 JNG lokonya.

Karena dikhawatirkan mengganggu perka, rangkaian GBMS dipindah ke jalur 3 stasiun Sembung dengan dibantu lok Dhoho.



Walhasil Dhoho yg udah telat, tambah telat. Sampai BL sekitar jam 6 sore, lambat hampir 1 jam

---

[/quote]

Waaaaaaaahhhhh ini KA apes yg dari SB - JG - BL.....

Sabar mas ya... maklum KA ngalahan...
Kena serangan depan belakang kereta2 mahal yg telat jg.. lokalan jd kena imbasnya

Permisi, izin berbagi cerita nie tentang pengalaman naik KA ini 3 hari yg lalu..

[spoiler]
Sebelumnya, pada tgl 14 juli lalu rencananya sya ingin memesan tiket 429 SB-JG, 431 JG-BL/ML, 433 BL/ML-SGU untuk trip tgl 3 agustus 2014 di loket PLG..

Sayang, sya hanya dapat tiket yg 429. Lainnya sold out..
Untuk 431 JG-BL jga msh ada sebenarnya (waktu itu). Cuma gak jadi sya ambil karna takut susah/repot pulangnya dri BL ke daerah surabaya. Apalagi besok paginya sya sudah harus cabut dari wilayah daop 8 dngn kang pasundan lebaran..

Jadinya sya gagal deh JR jalur kantong di daop 7 dan daop 8..
[/spoiler]

berangkat on time dari SB jam 04:00..

selanjutnya, sya gak mencatat atau merekam data & fakta selama perjalanan kereta ini (dri semut ke jombang) karna sya kelelahan banget pasca turun dri KA 72..

yg sya ingat, KA 429 ini sempat kalah silang dngn 2 kereta yg datang dri arah barat di 2 stasiun yg berbeda saat ia berhenti normal..

dan akhirnya sya mengakiri perjalanan kereta 429 ini di JG dngn tepat waktu (sekitar jam 6 kurang gtu deh)..

saat di JG, KA ini bersua dngn arjuno expres relasi MN-SGU..

Untuk foto2 (& tiketnya) sebenarnya ada walau sedikit. Tpi nanti ya, sya post di rubrik laporan perjalanan aja..

kalau boleh nebak KAnya, kemungkinan silang KRD sm Bima itu
soalnya KRD emang gak pernah kesusul Juno utk nomer genap

kalau boleh nebak KAnya, kemungkinan silang KRD sm Bima itu
soalnya KRD emang gak pernah kesusul Juno utk nomer genap
[/quote]

iya betul, 2 keretanya kalau gak salah yg itu..ini diketahui, setelah sya tanya2 ma pnp yg lain.. eh tapi waktu itu silangnya 2 atau 3 kereta ya? lupa2 ingat soalnya..

oh ya lupa cerita jga, tadinya sya mau niat istirahat atau bhkn tidur saat naik 429 relasi SB-JG ini..tpi realitanya, sya gak bsa tidur sama sekali karna sering terganggu dngn interaksi antar sesama pnp yg saling mengobrol..selain itu kondisi gerbong yg buluk, panas (acnya gak fungsi ya?) serta seringnya berhenti lama (karna nunggu silang itu), membuat sya sulit mendapatkan kenyamanan walau cuma sekedar memejamkan mata..padahal waktu itu, sya lagi bener2 pengen & butuh istirahat pasca turun dri 72..

akhirnya, gara2 itu pas turun dri JG badan sya nyaris tepar sebelum akhirnya "dipulihkan" kembali di rumah temen sya..

dan gara2 itu pula, sya akhirnya memutuskan untuk membatalkan rencana JR ke jalur kantong dngn KA dhoho-penataran yg sempat sya cita2kan sebelumnya..

kalau boleh nebak KAnya, kemungkinan silang KRD sm Bima itu
soalnya KRD emang gak pernah kesusul Juno utk nomer genap
[/quote]

iya betul, 2 keretanya kalau gak salah yg itu..ini diketahui, setelah sya tanya2 ma pnp yg lain.. eh tapi waktu itu silangnya 2 atau 3 kereta ya? lupa2 ingat soalnya..

oh ya lupa cerita jga, tadinya sya mau niat istirahat atau bhkn tidur saat naik 429 relasi SB-JG ini..tpi realitanya, sya gak bsa tidur sama sekali karna sering terganggu dngn interaksi antar sesama pnp yg saling mengobrol..selain itu kondisi gerbong yg buluk, panas (acnya gak fungsi ya?) serta seringnya berhenti lama (karna nunggu silang itu), membuat sya sulit mendapatkan kenyamanan walau cuma sekedar memejamkan mata..padahal waktu itu, sya lagi bener2 pengen & butuh istirahat pasca turun dri 72..

akhirnya, gara2 itu pas turun dri JG badan sya nyaris tepar sebelum akhirnya "dipulihkan" kembali di rumah temen sya..

dan gara2 itu pula, sya akhirnya memutuskan untuk membatalkan rencana JR ke jalur kantong dngn KA dhoho-penataran yg sempat sya cita2kan sebelumnya..
[/quote]

emang sih minusnya SDT ya gitu, perawatan agak "dikesampingkan". ACnya sih fungsi, cuman kadang filternya doang yg gak pernah dibersihin (pengalaman saya naik Penataran yg berlanjut jadi Dhoho/ 439)

iya betul, 2 keretanya kalau gak salah yg itu..ini diketahui, setelah sya tanya2 ma pnp yg lain.. eh tapi waktu itu silangnya 2 atau 3 kereta ya? lupa2 ingat soalnya..

oh ya lupa cerita jga, tadinya sya mau niat istirahat atau bhkn tidur saat naik 429 relasi SB-JG ini..tpi realitanya, sya gak bsa tidur sama sekali karna sering terganggu dngn interaksi antar sesama pnp yg saling mengobrol..selain itu kondisi gerbong yg buluk, panas (acnya gak fungsi ya?) serta seringnya berhenti lama (karna nunggu silang itu), membuat sya sulit mendapatkan kenyamanan walau cuma sekedar memejamkan mata..padahal waktu itu, sya lagi bener2 pengen & butuh istirahat pasca turun dri 72..

akhirnya, gara2 itu pas turun dri JG badan sya nyaris tepar sebelum akhirnya "dipulihkan" kembali di rumah temen sya..

dan gara2 itu pula, sya akhirnya memutuskan untuk membatalkan rencana JR ke jalur kantong dngn KA dhoho-penataran yg sempat sya cita2kan sebelumnya..
[/quote]

emang sih minusnya SDT ya gitu, perawatan agak "dikesampingkan". ACnya sih fungsi, cuman kadang filternya doang yg gak pernah dibersihin (pengalaman saya naik Penataran yg berlanjut jadi Dhoho/ 439)
[/quote]

oh gtu toh mas..pantesan atuh.. ckckck

Sabar mas ya... maklum KA ngalahan...
Kena serangan depan belakang kereta2 mahal yg telat jg.. lokalan jd kena imbasnya
[/quote]

iya nih gagal berangkat