05-01-2014, 03:05 PM
perlu saya jelaskan terlebih dahulu proses pembuatan peta sejarah jalur kereta api ini sebagai berikut :
A. saya perlu melakan riset terlebih dahulu dengan membaca buku - buku referensi sejarah perkeretaapian indonesia dan mengumpulkan seluruh data peta jalur aktif serta jalur non aktif, ini agar semua informasi yang saya tampilkan di peta ini minim dari kesalahan. ini bukti dari komitmen saya bahwa saya siap bertanggung jawab terhadap isi dari peta ini. referensi yang saya gunakan antara lain :
1. de Jong, MvB. 1993. Spoorwegstations op Java. De Batafsche Leeuw. Amsterdam.
2. KIT. 2011. Dutch Colonial Maps. Koninklijk Instituut voor de Tropen. Amsterdam.
3. Subdit Jalan Rel dan Jembatan. 2004. Buku Jarak. PT KA (Persero). Bandung.
4. Oegema, JJG. 1982. De Stoomtractie Op Java En Sumatra. Kluwer Technische Boeken BV.
5. Telaga Bakti Nusantara. 1997. Sejarah Perkeretaapian Indonesia Jilid 1. Angkasa. Bandung.
6. Telaga Bakti Nusantara. 1997. Sejarah Perkeretaapian Indonesia Jilid 2. Angkasa. Bandung.
7. Daerah Operasi I Jakarta. 2011. Peta Mudik 2011 (1432 H) Edisi 2. PT. Kereta Api Indonesia (Persero) (Persero). Jakarta.
8. Cybermap. 2011. Peta Informasi Mudik 2011 (1432 H). PT Cyberindo Aditama (CBN). Jakarta.
9. Subdit Lalu Lintas. 2011. Grafik Perjalanan Kereta Api. PT KA (Persero). Bandung.
10. Ir Hartono AS, MM. 2004. Lokomotif dan Kereta Rel Diesel di Indonesia. APKA. Bandung.
B. untuk menggambar lengkap seluruh jalur kereta api, saya menggunakan software engineering. hal yang paling sulit adalah ketika merekonstruksi peta-peta jaman hindia belanda ke koordinat global di software engineering karena peta-peta jaman hindia belanda tersebut memiliki koordinat lokal yang berbeda-beda ( saat itu peta baru mengenal koordinat Lokal dan belum mengenal koordinat global yang dipakai alat gps pada jaman modern ini ). langkah ini membutuhkan ketelitian yang tinggi, karena saya tidak ingin nanti jalur kereta api ( terutama jalur yang tidak aktif ) memiliki koordinat yang salah ketika dilakukan proses drafting pada software engineering.
C. dalam proses pembuatan ini saya selalu berkonsultasi dengan para pakar sejarah, pakar perkeretaapian dan pakar design grafis agar mendapatkan produk peta sejarah jaur kereta api yang berkualitas baik.
D. teknis proses pembuatan yang ini membutuhkan waktu 6 ( enam ) bulan dan saya sendiri yang mengerjakan, tanpa bantuan orang lain.
E. karena keterbatasan dana pribadi saya, maka produk ini saya tidak cetak massal dan hanya cetak terbatas ( hanya +- 200 set ). saya berkomitmen harga harus terjangkau oleh seluruh kalangan tanpa terkecuali. saya berani jamin, harga yang sudah saya tetapkan untuk peta sejarah jalur kereta api ini sangat terjangkau, karena anda akan mendapatkan informasi yang berlimpah dan bermanfaat untuk meningkatkan pengetahuan tentang sejarah perkeretaapian di saat ini dan puluhan tahun di masa yang akan datang.
oleh karena itu saya kembalikan ke rekan-rekan semua, apa anda sudah cukup puas dengan pengetahuan perkeretaapian anda saat ini atau anda ingin lebih lagi ?. kalau anda ingin lebih lagi, silahkan membeli peta sejarah jalur kereta api. saya jamin harga yang sudah saya tetapkan itu tidak akan lebih bernilai dibandingkan dengan nilai manfaat pengetahuan yang bisa diperoleh dari peta sejarah jalur kereta api ini.
pada dasarnya peta sejarah jalur kereta api ini merupakan rangkuman dari buku-buku referensi yang saya sebutkan di atas. jadi saya membuat peta ini sebagai media pembelajaran yang praktis serta mudah dibaca, karena saya menggunakan susunan kalimat yang mudah dipahami oleh kalangan umum dan meminimalkan penggunaan kalimat yang sifatnya teknis.
.