12-12-2011, 06:15 AM
[spoiler=]
JAKARTA. PT Tirta Investama (Danone Aqua) dengan PT Kereta Api Indonesia melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding pengangkutan air minum dalam kemasan (AMDK) dari Cicurug ke Jakarta.
Dalam kerjasama tersebut PT. Kereta Api Indonesia (Persero) akan mengangkut AMDK Aqua jenis galon dari pabrik Cicurug, Sukabumi menuju Jakarta yang selama ini menggunakan truk.
Mochammad Bimo, Customer service and logistic Director PT Tirta Investama mengatakan jika dalam sehari pihaknya mengangkut sekitar 400 truk ke wilayah jawa barat dan Jabodetabek dengan kapasitas satu truk kontainer 40 ton. "Dengan menggunakan kereta api akan memindahkan beban tersebut dari jalan raya," kata Bimo.
Bimo menjelaskan memang akan tambahan biaya ketika menggunakan kereta api. "Ini karena truk bisa mengantarkan produk dari point ke point, sementara dengan menggunakan kereta harus ada tambahan biaya dari stasiun ke point yang dituju," kata Bimo.
Ia menjelaskan dengan menggunakan truk biaya angkut satu galon sekitar Rp 850. Sedangkan menggunakan kereta api memang lebih murah sekitar Rp 650. "Tapi itu belum termasuk biaya angkut keluar dari stasiun," jelas Bimo. Ia memprediksi untuk satu tahun akan mengeluarkan biaya 7,5 miliar untuk pengangkutan AMDK melalui kereta api.
Tetapi pihaknya sudah berkomitmen akan menggunakan moda kereta api untuk pengangkutan AMDK."Itu sudah komitmen kami untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di Sukabumi-Ciawi," lanjut Bimo.
Targetnya, Danone Aqua akan mulai mengangkut AMDK pada 2013 mendatang. Sesuai dengan kesiapan pemerintah menyiapkan prasarana dari jalur tersebut.
Sementara itu wakil menteri perhubungan Bambang Susantono mendukung dengan upaya Danone aqua menggunakan kereta api barang."Satu rangkaian kereta barang bisa mengurangi 40 hingga 60 truk di jalan raya sehingga mengurangi beban jalan yang membuat infrastruktur jalan lebih awet," kata Bambang.
[/spoiler]
Dalam kerjasama tersebut PT. Kereta Api Indonesia (Persero) akan mengangkut AMDK Aqua jenis galon dari pabrik Cicurug, Sukabumi menuju Jakarta yang selama ini menggunakan truk.
Mochammad Bimo, Customer service and logistic Director PT Tirta Investama mengatakan jika dalam sehari pihaknya mengangkut sekitar 400 truk ke wilayah jawa barat dan Jabodetabek dengan kapasitas satu truk kontainer 40 ton. "Dengan menggunakan kereta api akan memindahkan beban tersebut dari jalan raya," kata Bimo.
Bimo menjelaskan memang akan tambahan biaya ketika menggunakan kereta api. "Ini karena truk bisa mengantarkan produk dari point ke point, sementara dengan menggunakan kereta harus ada tambahan biaya dari stasiun ke point yang dituju," kata Bimo.
Ia menjelaskan dengan menggunakan truk biaya angkut satu galon sekitar Rp 850. Sedangkan menggunakan kereta api memang lebih murah sekitar Rp 650. "Tapi itu belum termasuk biaya angkut keluar dari stasiun," jelas Bimo. Ia memprediksi untuk satu tahun akan mengeluarkan biaya 7,5 miliar untuk pengangkutan AMDK melalui kereta api.
Tetapi pihaknya sudah berkomitmen akan menggunakan moda kereta api untuk pengangkutan AMDK."Itu sudah komitmen kami untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di Sukabumi-Ciawi," lanjut Bimo.
Targetnya, Danone Aqua akan mulai mengangkut AMDK pada 2013 mendatang. Sesuai dengan kesiapan pemerintah menyiapkan prasarana dari jalur tersebut.
Sementara itu wakil menteri perhubungan Bambang Susantono mendukung dengan upaya Danone aqua menggunakan kereta api barang."Satu rangkaian kereta barang bisa mengurangi 40 hingga 60 truk di jalan raya sehingga mengurangi beban jalan yang membuat infrastruktur jalan lebih awet," kata Bambang.