25-04-2009, 08:44 AM
masyarakat Kota Banjar memang kesulitan jika akan pergi ke JKT menggunakan kereta, dulu pernah dari banjar bisa menggunakan tiket Lodaya "Terusan", yang mana sampai di BD langsung di oper menggunakan Parahyangan, tapi kan itu berabe ?
MAka untuk sekarng, armada Bis lah yang merajai trayek BJR-JKT dan TSM-JKT, jika anda suka bepergian menggunakan jalur jalan raya dari BD ke timur, pasti banyak berjumpa dengan bis yg trayek BJR-BD, BJR-JKT, TSM-BD/JKT, nah seharusnya DAOP 2 pun sekali2 survey nya jangan pake KA lah ke daerah TSM or BJR tapi menggunakan BIS supaya bisa tau kondisi okupansi dari trayek tersebut..
Kami masyarakat Banjar sudah didukung oleh Walikota Banjar, Bpk.dr.Herman Sutrisno, MM beserta jajaran pemkot banjar untuk mempunyai K1 dan K2 yang diberangkatkan dari BJR beserta menghidupkan lagi jalan yang telah mati antara BJR-CJL ^^..semoga saja terealisasi teman2..
MAka untuk sekarng, armada Bis lah yang merajai trayek BJR-JKT dan TSM-JKT, jika anda suka bepergian menggunakan jalur jalan raya dari BD ke timur, pasti banyak berjumpa dengan bis yg trayek BJR-BD, BJR-JKT, TSM-BD/JKT, nah seharusnya DAOP 2 pun sekali2 survey nya jangan pake KA lah ke daerah TSM or BJR tapi menggunakan BIS supaya bisa tau kondisi okupansi dari trayek tersebut..
Kami masyarakat Banjar sudah didukung oleh Walikota Banjar, Bpk.dr.Herman Sutrisno, MM beserta jajaran pemkot banjar untuk mempunyai K1 dan K2 yang diberangkatkan dari BJR beserta menghidupkan lagi jalan yang telah mati antara BJR-CJL ^^..semoga saja terealisasi teman2..