08-09-2008, 10:58 PM
Denger-denger isunya nih rute Semarang-Solo kenapa sepi-sepi aja karena ada kepentingan tertentu dari sejumlah operator bus yang tidak ingin disaingi oleh KA. Makanya mereka berusaha memberikan layanan angkutan patas atau bisnis AC dengan jam dan tarif terjangkau. Info ini saya dapet dari rekan saya yang dekat dengan kalangan pengusaha angkutan darat. Akibatnya, warga masyarakat Semarang dan Solo tidak punya pilihan banyak dalam menggunakan KA lokal rute tsb mengingat KA Pandanwangi hanya ada 2 trip PP dalam sehari. Bandingkan dengan Prameks yg punya 5-7 trip/hari. Saya usul nih bagaimana kalo Pandanwangi saat ini kelasnya diturunkan jadi KA ekonomi saja (K3) biar bisa berhenti di setiap tasiun. Adapun KRDE baru nantinya jadi kelas bisnis betulan, bukan bisnis abal-abal. :wink: 
Syukur ditambah KA eksekutif tentu lebih senang lagi kaya Argo Gede mengingat kedua kota besar ini sangat potensial. Banyak pelaku bisnis yg wira-wiri AKDP dan butuh layanan prima. He...he...he... :gembira:
.